Perbedaan Acian dan Plesteran

Menginginkan tembok halus dan kokoh? Perhatikan acian dan plesterannya, tapi tahukah anda perbedaan acian dan plesteran? Dan juga bagaimana membuat acian dan plester yang baik? Acian dan Plasteran adalah istilah yang sudah tidak asing lagi dalam pengerjaan tembok bangunan. Namun banyak diantara kita yang belum mengerti apa itu Acian? dan apa itu Plesteran?

Pekerjaan Acian dan Plesteran adalah merupakan bagian dari pekerjaan dinding yang berguna sebagai bahan pelapis yang juga melindungi dinding dari rembesan air maupun cuaca, membuat tembok menjadi halus dan kokoh. Namun acian dan plesteran mempunyai perbedaan sebagai berikut:

PLESTERAN
Plesteran merupakan bagian dalam proses pekerjaan dinding untuk menutup pasangan batu bata, batako, atau pun bata ringan dan beton. Dimaksudkan agar tampak rapi, halus dan juga rata. Untuk ketebalan plesteran dinding yaitu antara 1,5 cm – 3,5 cm. Plasteran memiliki hasil yang baik jika pemasangan bata juga rapi, kerapian pemasangan dapat menghemat material acian.

Baca juga : Jenis-jenis Mortar Untuk Bata Ringan

ACIAN
Acian juga merupakan bagian dari proses pekerjaan dinding bangunan setelah penggunaan plasteran dan berfungsi untuk menutup pori-pori atau memperhalus plesteran. Material yang digunakan tentunya berbeda pula dengan material yang digunakan plesteran karena acian tidak menggunakan pasir, namun hanya menggunakan campuran semen dan air saja. Untuk ketebalan acian adalah antara 1 mm – 3 mm.

Agar tidak terjadi retak pada acian, maka acian dapat dilakukan setelah plesteran kering dan tidak terjadi penyusustan lagi. Untuk dinding bagian dalam kira-kira 2 sampai 3 minggu, sedangkan dinding bagian luar dapat dilakukan acian pada plesteran umur 2 minggu.

Bagaimana sobat RK? Sudah memahami perbedaan acian dan plesteran kan… Setelah baca artikel ini, pasti tembok bangunan kalian jadi halus dan kokoh. Yuk.. ikuti post informatif kami yang lain.